Daftar Blog Saya

Senin, 21 November 2022

JANDA dalam Kitab Suci

 



Janda adalah seorang wanita yang suaminya sudah meninggal. Wanita yang sudah kehilangan suami ini diperbolehkan menikah lagi (Im 21:14) dan mendapat perlindungan hukum dan perhatian khusus dari masyarakat (Yes 1:17) dan terutama dari Tuhan (Ul 10:18; Yer 49:11; Mal 3:5; Mzm 68:5; 146:9; Ams 15:25). Perlakuan buruk pada janda-janda dapat mendatangkan murka ilahi (Ul 27:19; Mzm 94:6; Yer 7:6; Za 7:10).

Menurut hukum Perjanjian Lama, janda yang tidak punya anak diberi hak pilihan untuk menikah dengan saudara almarhum suaminya, supaya nama (keluarga) almarhum jangan berakhir; ini disebut hukum Lewi (Ul 25:5-10). Jika iparnya menolak menikah dengan dia, maka ia pulang ke rumah ayahnya sendiri (Im 22:13; Rut 1:8). Suatu kekecualian adalah Rut, yang memilih tetap menyertai ibu mertuanya, Naomi (Rut 1:16).

Di dalam Perjanjian Baru, Yesus mengecam para ahli kitab yang merebut rumah janda-janda (Mrk 12:40). Yesus menunjukkan perhatian khusus pada para janda dengan membangkitkan kembali putera seorang janda dari mati (Luk 7:11-17), dengan memuji janda yang memberikan persembahan dari kekurangannya (Mrk 12:41-44), dan dengan mengecam mereka yang menindas para janda (Luk 20:45-47). Walau seorang janda tidak harus menikah lagi, dalam kasus tertentu malah tidak dianjurkan. Paulus menasehati agar janda-janda muda menikah lagi untuk menghindari dosa akibat sikap yang tidak dewasa (1 Tim 5:11-15). Menyantuni para janda merupakan tugas agamis bagi umat Kristen seperti juga bagi bangsa Israel (Kis 6:1; 9:39; Yak 1:27). Dalam 1 Tim 5:3-16 Paulus memberikan petunjuk rinci bagi pemeliharaan para janda, termasuk suatu peran yang dapat diciptakan bagi para janda yang telah tua yang telah menunjukkan iman dan pekerjaannya yang baik dalam mengasuh anak-anak, menunjukkan keramahtamahan dan sebagainya. Paulus menganjurkan pemberian santunan pada para janda dengan cara yang berbeda-beda, mereka yang masih punya keluarga untuk ditanggung (1 Tim 5:4); janda-janda yang lebih muda dianjurkan untuk menikah lagi (1 Tim 5:14) sedang janda-janda yang lebih tua dan tidak punya keluarga harus disokong oleh jemaat setempat (1 Tim 5:16).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar