KWI mengadakan Sidang Sinodal dari tanggal 14 hingga 18 November 2022 denga tema Berjalan Bersama Mewujudkan Persekutuan, Partisipasi, dan Misi”. Ketika membuka sidang, Kardinal Suharyo, pertama-tama mengajak para peserta untuk mensyukuri terlaksananya sidang ini. “Setelah membatalkan samasekali Sidang Tahunan 2020 dan Tahun 2021 mengadakan Sidang Tahunan dengan sangat sederhana, tahun ini kita bisa kembali berkumpul bersama secara offline meskipun pandemi COVID 19 belum lewat”. Selanjutnya para peserta yang terdiri dari 32 Uskup; 2 Uskup Emeritus; 1 Administrator Diosesan; Nunsio Apostolik Tahta Suci Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo; Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Pdt. Gomar Gultom; Plt. Dirjen Bimbingan Masyarakat Katolik, AM Adiyarto Sumardjono; Perwakilan Unio (Paguyuban Para Imam Diosesan Indonesia); Koptari; Perwakilan para suster (IBSI) dan Mitra pelayanan lain, mengenang kembali dalam kasih para Uskup yang meninggal dunia sesudah sidang pada tahun 2019 (Alm Mgr. Martinus Dogma Situmorang, OFM.Cap, Uskup Padang-19 November 2019; Alm.Mgr Julianus Sunarka, SJ, Uskup Emeritus Purwokerto-26 Juni 2020; Alm. Mgr. Anicetus Bongsu Sinaga, OFM.Cap, Uskup Emeritus Keuskupan Agung Medan dan Administrator Apostolik Keuskupan Sibolga-7 November 2020; Alm.Mgr. F.X. Hadismarta, O.Carm, Uskup Emeritus Sorong-Manokwari-12 Februari 2022; dan Alm. Mgr. Hubertus Leteng- Uskup Emeritus Ruteng, 31 Juli 2022).
“Tetap dalam hati kita, para Uskup Emeritus yang pasti tidak akan pernah kita lupakan. Karena tidak sedikit Uskup baru yang bergabung dalam KWI, kiranya baik kita sampaikan para Uskup senior kita yang sudah purna bakti : Uskup Anton Pain Ratu, SVD, Uskup Emeritus Atambua (92 tahun); Kardinal Julius Darmaatmadja, SJ, emeritus Uskup Agung Jakarta (87 tahun); Uskup Agung A.G.P. Datubara, OFMCap, emeritus Uskup Agung Medan (87 tahun); Uskup Blasius Pujaraharja, emeritus Uskup Ketapang (86 tahun); Uskup Michael Angkur, OFM, emeritus Uskup Bogor (84 tahun); Uskup Hironimus Bumbun, OFMCap, emeritus Uskup Agung Pontianak (84 tahun); Uskup Theodorus Suwatan, MSC, emeritus Uskup Manado (81 tahun); Bapak Uskup Kherubim Pareira, SVD, emeritus Uskup Maumere (80 tahun); Uskup Agung Nico Adiseputra, MSC, emeritus Uskup Agung Merauke (62 tahun); Uskup Agung Aloysius Sudarso, SCJ, emeritus Uskup Agung Palembang (76 tahun)). lanjut Kardinal.
Pada hari pertama 15/11 disampaikan dan dicermati laporan-laporan dari KLSD KWI (Komisi, Lembaga, Sekretariat dan Departemen), dilanjut diskusi dari hati ke hati para uskup.
Dimoderatori oleh Uskup Ketapang, Mgr. Pius Riana Prapdi dilaksanakan laporan kerja sekaligus refleksi, evaluasi kurun waktu 2019-2022 dan program kerja selanjutnya dari KLSD KWI Rumpun Pewartaan yang terdiri dari Komisi Liturgi, Komisi Komunikasi Sosial (KOMSOS), Komisi Kataketik, Komisi Karya Misioner, LBI (Lembaga Bibilika Indonesia).
Komisi Liturgi KWI menyampaikan jalannya kegiatan tiga kelompok fungsi (Direktorium KWI pasal 60 ayat 2) yaitu: bidang Penelitian dan Pendokumentasian, bidang Pendidikan dan Pelatihan, serta bidang Publikasi. Komisi Komunikasi Sosial (KOMSOS) KWI melaporkan 5 Fokus Pastoral (5 K) yaitu Kemandirian Finansial, Kerja Sama Internal dan Eksternal, Keterlibatan Orang Muda, Kelengkapan Organisasi dan Tata Kelola dan Ketersediaan Dokumentasi. Rencana Strategis Komsos KWI untuk tahun 2023-2026 juga meliputi kelima Fokus Pastoral tersebut. Komisi Kateketik KWI, selain menyampaikan laporan juga memaparkan tantangan dan peluang Katekese menurut diskusi Rapat Pleno Katekis se-Indonesia. Komisi Karya Misioner KWI mempresentasikan Program Khusus atau Unggulan dan Program Berkelanjutan dan Pengembangan Komisi. Ketua Lembaga Biblika Indonesia (LBI) menyampaikan hasil penerbitan buku, majalah dan pengelolaan website serta program rutin (BKSN, Pertemuan-Pleno) dan Kegiatan Kerasulan Kitab Suci yang sudah dijalankan.
Sidang hari kedua (16/11) masih melanjutkan penyampaian Laporan dan Evaluasi kerja dari Team Badan Kerja sama Bina Lanjut Imam Indonesia, Karya Kepausan Indonesia, Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia-Pelayanan Umum-Tenaga Gereja KWI dan Dokpen (Dokumentasi dan Penerangan KWI), dan ditutup kembali dengan sharing dan diskusi dari hati ke hati khusus para Uskup.
Pada hari ketiga (17/11) disampaikan laporan Rumpun Pembinaan yang terdiri dari Komisi Pendidikan, Komisi Seminari, Komisi Kepemudaan, Komisi Teologi dan Komisi Keluarga KWI dilanjut dengan dari Karina (Karitas Indonesia), Obor dan Dana Pensiun.
Pemilihan fungsionaris baru KWI untuk periode 2022-2025 berlangsung hari Kamis, 17/11/2022 di Bumi Silih Asih (BSA) Keuskupan Bandung, Uskup Bandung, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC terpilih menjadi Ketua Presidium KWI, Mgr. Antonius akan meneruskan tongkat kepemimpinan di KWI, menggantikan Ignatius Kardinal Suharyo. Kardinal Suharyo telah tiga periode memimpin KWI sementara Mgr. Antonius menjabat Sekretaris Jenderal KWI. Para Uskup memilih Uskup Bogor, Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM sebagai Sekretaris Jenderal menggantikan Mgr. Antonius.
https://www.mirifica.net/susunan-fungsionaris-konferensi-waligereja-indonesia-2022-2025/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar